Contents
Sahabat Danakini, keluarga kerajaan atau monarki biasanya sangat identik dengan luxury dan kekayaan yang tidak tersentuh oleh orang awam. Meskipun kebanyakan monarki di dunia saat ini tidak lagi memegang kekuasaan, tetapi keluarga kerjaan masih memiliki jumlah kekayaan yang sangat besar. Hal ini tidak berbeda dengan keluarga kerajaan Inggris, sejak kematiannya 8 September silam, banyak orang yang ingin mengintip warisan Ratu Elizabeth II.
Keluarga kerajaan Inggris memang menjadi keluarga yang pertama kali muncul di benak orang-orang ketika membicarakan monarki. Sebagai salah satu negara terkaya di dunia Inggris serta Britania Raya telah lama dipimpin oleh keluarga kerajaan.
Sahabat Danakini, meskipun demikian, Ratu yang lahir pada tanggal 21 April, 96 tahun silam tersebut bukanlah monarki dengan total kekayaan terbesar. Kehormatan itu dipegang oleh Raja Thailand saat ini, Raja Vajiralongkorn.
Ratu Elizabeth II sendiri memiliki total kekayaan diperkirakan mencapai USD $530 juta dollar. Kekayaan tersebut berasal dari properti, perhiasan, dan aset-aset lainnya yang kebanyakan merupakan warisan dari leluhurnya.
Saat ini, Majoritas kekayaan tersebut akan otomatis diturunkan kepada raja selanjutnya, yaitu Raja Charles III yang merupakan anak pertama dari Ratu Elizabeth II. Namun, beberapa kekayaan pribadi sang ratu juga akan dibagikan ke anak-anak lainnya.
Sahabat Danakini, yuk coba kita mengintip warisan Ratu Elizabeth dan dari mana saja sumber kekayaan sang Ratu.
Sumber Kekayaan Ratu Elizabeth II
Diketahui bahwa sumber kekayaasn dari Ratu yang telah genap memimpin Britania Raya selama 70 tahun tersebut berasal dari 3 sumber utama, yaitu Sovereign Grant tahunan, Privy Purse, dan kekayaan serta warisan pribadinya.
Sovereign Grant
Sovereign Grant adalah uang yang diterima setiap tahun oleh keluarga kerajaan dari pemerintah. Jumlah yang diterima adalah sebesar 15% dari keuntungan yang diperoleh setiap tahun dari Crown Estate.
Pada 2020-21, Sovereign Grant yang diberikan kepada Ratu berjumlah 85,9 juta poundstrerling. Situs resmi Keluarga Kerajaan harus menerbitkan laporan keuangan setiap tahunnya yang menjelaskan bagaimana uang ini dibelanjakan. Seperti berapa bagian untuk hibah, pemeliharaan properti, termasuk rumah tangga Ratu.
Privy Purse
Privy Purse pada dasarnya adalah portofolio tanah, properti, dan aset lainnya yang telah dipercayakan kepada kerajaan sejak 1399. Sejak leluhur keluarga kerajaan sekarang menjadi pemimpin di Inggris.
Kekayaan dan Warisan Pribadi
Ratu Elizabeth II juga memiliki pendapatan pribadinya sendiri yang didasarkan pada warisan dan uang dari properti milik sendiri. Misalnya, Kastil Balmoral dan Sandringham Estates, yang keduanya diwarisi dari ayahnya.
Lalu ada harta 10 juta poundsterling milik Pangeran Philip, sang mendiang suami. Ini diserahkan padanya setelah kematiannya pada April tahun lalu.
Ibunya juga meninggalkan Elizabeth sekitar 70 juta poundsterling kekayaan ketika Ibunya meninggal pada tahun 2002. Di dalamnya, termasuk beberapa karya seni yang nilainya signifikan.
Setelah mengintip warisan Ratu Elizabeth kepada penerusnya, banyak orang dikagetkan dengan jumlahnya fantastis. Perlu diketahui bahwa terdapat klausul hukum khusus yang membebaskan Ratu Elizabeth dari membayar pajak warisan atas harta warisan yang ditinggalkan oleh ibunya. Klausul ini juga akan berlaku untuk Pangeran Charles.
Warisan dari penguasa ke penguasa dibebaskan pajak warisan 40 persen. Hal ini seperti yang disepakati oleh mantan Perdana Menteri John Major pada 1993 demi menghindari pengikisan kekayaan keluarga kerajaan.
Meski demikian, Pangeran Charles masih tidak akan secara langsung mewarisi aset kerajaan senilai US$28 miliar atau setara Rp417,20 triliun, yang mencakup tanah Skotlandia, Perkebunan Mahkota, Lancaster, Cornwall, serta Istana Buckingham dan Kensington.
Nikmati ragam fasilitas finansial dari Danakini dengan mengunduh aplikasi Danakini melalui Apps Store dan Play Store.