Contents
Sahabat Danakini, harga BBM meningkat tajam belakang minggu ini. Permasalahan ini secara tidak langsung merupakan dampak dari konflik antara Rusia dan Ukraina. Rusia yang merupakan salah satu negara dengan cadangan minyak terbesar yang juga merupakan penyuplai minyak terbesar di Eropa dan juga produsen minyak terbesar kedua setelah Amerika Serikat. Sebelumnya beberapa negara telah menjerit mengenai kenaikan harga bahan bakar, tidak lama Indonesia juga mulai merasakan kenaikan tersebut.
Harga bahan bakar minyak (BBM) berbagai brand di Indonesia telah resmi naik pada bulan April 2022 ini. Setelah pertamina menaikkan harga Pertamax resmi mulai 1 April, beberapa stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) lainnya juga ikut naik. Diketahui harga bahan Pertamax (RON 92) menjadi Rp.12.500 per liter. Mengikuti langkah tersebut tanggal 2 April SPBU Shell menaikkan harga Shell Super (RON 92) menjadi Rp. 16.000 per liter, SPBU Vivo Revvo 92 (RON 92) menjadi Rp 11.900, dan SPBU BP menjual BP 92 (RON 92) seharga Rp 12.990 per liter.
Harga BBM meningkat telah dirasakan oleh masyarakat dan pemerintah juga telah mengisyaratkan bahwa krisis ini mungkin akan berlangsung tidak sebentar. Namun, tahukah sahabat Danakini kalau Indonesia menjadi salah satu negara di dunia yang memiliki harga BBM paling rendah. Yuk, sahabat Danakini kita coba cek perbandingan harga bahan bakar di dunia.
Perbandingan Harga BBM di Dunia
Bahan Bakar minyak masih menjadi kebutuhan utama di berbagai belahan dunia. Meskipun kendaraan listrik tengah menjadi tren, tetapi mayoritas dari kendaraan bermotor masih menggunakan bahan bakar minyak. Bukan hanya mobil dan motor saja, tetapi juga pesawat, kapal, dan lainnya.
Sahabat Danaiki, berikut merupakan perbandingan harga BBM di dunia. Mulai dari paling mahal, hingga termurah.
Hong Kong
Hong Kong menempati posisi pertama sebagai tempat yang menjual bahan bakar minyak termahal di dunia. Rata-rata harga bensin di Hong Kong dibanderol seharga Rp. 41.347 per liter. Berbeda dengan Indonesia yang mensubsidi harga bahan bakar, di Hong Kong harga minyak yang mahal sengaja dibuat untuk mendorong masyarakat menggunakan transportasi umum.
Belanda
Negara-negara di Eropa memang rata-rata memiliki harga bensin yang sangat mahal. Belanda menjadi negara di Eropa yang memiliki harga bensin paling mahal. Harga BBM di negara kincir angin tersebut rata-rata berkisar di angka Rp 36.148 per liter.
Jerman
Tidak berbeda dengan negara tetangganya, negara yang berada di benua Eropa ini juga memiliki harga bensin yang sangat tinggi, yaitu kira-kira Rp. 32.661 per liter. Sama seperti Hong Kong alasan harga tersebut dibuat untuk mendorong masyarakat menggunakan transportasi umum.
Singapura
Negara tetangga Indonesia ini memiliki harga bensin yang jauh lebih mahal dibandingkan negara ASEAN lainnya. Kira-kira harga bensin di negara ini mencapai angka Rp 30.582 per liter. Bahkan karena harga BBM meningkat tajam di negara singa tersebut, beberapa warganya malah mengisi bensin di Malaysia yang diketahui memiliki harga bensin paling murah diantara negara-negara ASEAN.
Amerika Serikat
Kultur mobil sangat besar di negara paman sam ini, sehingga kenaikan harga BBM sangat dirasakan oleh seluruh masyarakat. Hal ini karena transportasi umum di Amerika Serikat terkenal kurang reliable dan mayoritas penduduknya memiliki kendaraan pribadi. Harga bensin di negara ini kira-kira berkisar di angka Rp 70.638,8 per gallon (Amerika Serikat tidak menggunakan sistem metrik) atau setara dengan Rp 18.687 per liter.
Vietnam
Negara tetangga Indonesia ini memiliki rata-rata harga bensin tidak jauh berbeda dengan Amerika Serikat, yaitu berkisar di angka Rp. 18.672 per liter. Vietnam sendiri menjadi salah satu negara ASEAN dengan harga bensin yang paling murah di atas Indonesia dan Malaysia.
Malaysia
Malaysia memiliki harga BBM paling murah diantara seluruh negara ASEAN lainnya. Negara Jiran ini memiliki harga BBM kira-kira sekitar Rp. 6.983 per liter. Hal ini membuat Malaysia juga menjadi salah satu negara dengan harga bensin termurah di dunia.
Iran
Iran merupakan salah satu negara dengan cadangan minyak terbesar di dunia, yaitu 12% dari total cadangan BBM di dunia. Hal ini juga otomatis membuat negara yang terletak di Asia Barat tersebut memiliki harga BBM yang sangat murah, jauh di bawah Indonesia. Satu liter bensin dihargai sekitar Rp. 850 saja.
Harga BBM Meningkat, Apa yang Bisa dilakukan?
Sahabat Danakini, kenaikan harga BBM memang sulit untuk diprediksi dan kenaikan harga ini memang tidak dapat dihindari karena hal ini dirasakan di berbagai belahan dunia. Indonesia juga menjadi salah satu pasar automobile terbesar di dunia dan sebagian besar orang masih sangat bergantung dengan kendaraan pribadi.
Mengingat harga BBM meningkat cukup tajam dan mungkin akan semangkin meningkat ada beberapa hal yang bisa Sahabat Danakini lakukan untuk menghemat.
1. Kurangi bepergian menggunakan kendaraan pribadi jika tidak diperlukan.
2. Gunakan transportasi umum untuk pergi ke kantor atau lokasi-lokasi yang harus dikunjungi lainnya.
3. Memaksimalkan jumlah penumpang dalam satu kendaraan.
4. Sewaktu-waktu gunakan kendaraan yang tidak memanfaatkan bahan bakar minyak seperti sepeda atau berjalan kaki.
Itulah sedikit tips dari Danakini untuk mengantisipasi kenaikan harga BBM di Indonesia, mari kurangi kebergantungan terhadap bahan bakar minyak.
Dapatkan aplikasi Danakini melalui Apps Store dan Play Store.
