Written by: Jovita Christie
Cara Mengelola Uang Angpao – Siapa yang sudah siap merayakan Tahun Baru Imlek tahun ini? Untuk teman-teman yang belum tahu, di tahun 2022 kita merayakan tahun Macan Air yang hanya terjadi setiap 60 tahun sekali. Setiap tahunnya, seluruh masyarakat Tionghoa di dunia berkumpul dengan keluarga besar mereka dan melakukan makan-makan bersama. Tidak lupa juga dengan tradisi Tahun Baru Imlek yang ditunggu-tunggu, yaitu berbagi angpao.
Angpao alias amplop merah biasanya berisikan uang yang diberikan oleh orang tua yang sudah menikah kepada anak-anak yang belum menikah. Nantinya, anak-anak bersama keluarganya akan berkunjung ke rumah sanak saudara, mengucapkan ucapan selamat Tahun Baru Imlek sambil mengepalkan tangannya, dan kemudian dilanjutkan dengan menerima angpao dari pemilik rumah. Angpao ini diberikan sebagai doa agar tiap anak-anak yang menerimanya akan mendapatkan berkat dan rezeki yang melimpah di tahun yang baru.
Mendapatkan angpao memang selalu menjadi hal yang menyenangkan, tetapi jika kita tidak bisa mengatur dan mengelolanya dengan baik, uang angpao yang sudah terkumpul dapat habis secara cepat. Tetapi bukan berarti uang angpao yang sudah terkumpul lebih baik hanya didiamkan, karena ada beberapa tips cara mengelola uang angpao jadi untung yang bisa Anda lakukan. Simak caranya, ya!
Memulai Bisnis Sendiri
Cara mengelola uang angpao jadi untung yang pertama adalah memulai bisnis sendiri. Cara ini cocok untuk Anda yang sampai saat ini ingin berbisnis tetapi masih bingung harus mulai dari mana. Jika ini adalah bisnis pertama Anda, uang angpao yang sudah terkumpul bisa digunakan untuk memulai bisnis kecil-kecilan, seperti menjadi reseller, membuka online shop, jasa titip barang, dan masih banyak lagi. Walaupun ini adalah bisnis kecil, hal itu juga sudah suatu pencapaian yang menghasilkan keuntungan.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar bisnis yang Anda bangun bisa berjalan untuk waktu yang lama. Hal pertama adalah keinginan untuk menjalankan bisnis tersebut, karena jika tanpa keinginan yang kuat, Anda akan sulit untuk mengembangkan bisnis tersebut, apalagi untuk jangka waktu yang lama. Kemudian yang kedua adalah fokus kepada satu usaha terlebih dahulu, karena jika kita membagi fokus kita ke beberapa usaha di waktu yang sama, hal itu justru akan membuat kita hilang arah dan tidak maksimal.
Investasi Emas
Jika selama ini Anda mengira emas adalah suatu barang yang mahal dan biasa dijadikan perhiasan, ternyata Anda juga bisa membelinya untuk dijadikan investasi jangka panjang loh. Ini dia cara mengelola uang angpao jadi untung selanjutnya, yaitu investasi emas.
Sampai saat ini, emas merupakan barang yang harganya cenderung selalu mengalami kenaikan. Walaupun ada kalanya emas mengalami penurunan, tetapi jumlahnya tidak terlalu drastis atau drop. Oleh karena itu, banyak masyarakat Indonesia yang menjadikan emas ini sebagai investasi untuk masa depan, entah itu 10 sampai 15 tahun ke depan. Mungkin ada beberapa di antara Anda yang merasa waktu yang dibutuhkan sangat lama. Memang betul, selain dibutuhkan kesabaran, emas yang sudah dibeli juga harus disimpan secara pribadi menggunakan tempat penyimpanan yang aman di rumah.
Baca Juga: Pertimbangan Sebelum Investasi, Apa Yang Harus Dipersiapkan
Investasi Reksa Dana
Jika Anda baru bergabung dengan dunia investasi, reksa dana bisa menjadi pilihan yang tepat. Hal itu karena modal yang dikeluarkan tidak perlu terlalu banyak dan nantinya sudah ada pihak yang akan mengatur, juga mengelola modal tersebut, yaitu manajer investasi. Nantinya, strategi dari manajer investasi, kondisi harga pasar, obligasi, dan kondisi perekonomian Indonesia menjadi faktor pengaruh keuntungan yang akan Anda dapatkan.
Ada berbagai jenis investasi reksa dana yang dapat Anda pilih, ada pasar uang, pendapatan tetap, ETF, campuran, dan juga saham. Sudah ada rencana mau taruh uang angpao Anda ke investasi reksa dana yang mana?
Melakukan Deposito
Cara mengelola uang angpao jadi untung yang selanjutnya adalah melakukan deposito di bank. Penting bagi Anda untuk melakukan riset dan analisa terlebih dahulu mengenai bank yang menyediakan program deposito agar Anda dapat memilih bank yang tepat untuk menyimpan dana Anda selama beberapa tahun.
Setelah Anda melakukan deposito di bank, Anda akan mendapatkan potensi bunga sampai dengan 4% – 5% sesuai dengan tenor dan ketentuan yang dikeluarkan oleh bank. Walaupun begitu, Anda tetap dapat mengambil uang bahkan sebelum tenornya habis. Hanya saja, dengan Anda menarik uang sebelum waktu tenor yang sudah ditentukan, Anda bisa saja dikenai denda atau tidak mendapatkan bunga deposito.
Itulah 4 cara mengelola angpao jadi untung yang bisa Anda lakukan agar tidak habis secara sia-sia. Apakah Anda sudah tahu mau memakai cara yang mana? Semoga di Tahun Baru Imlek ini kita semua dipenuhi dengan berkat dan rezeki yang melimpah, ya!
Dapatkan aplikasi Danakini melalui Apps Store dan Play Store.
