March 29, 2024
Tech

Kesalahan Pengajuan Pinjaman Online, Perhatikan Sebelum Melakukan Pengajuan

Kesalahan Pengajuan Pinjaman Online, Perhatikan Sebelum Melakukan Pengajuan

Kesalahan Pengajuan Pinjaman Online – Pinjaman online menjadi suatu fenomena yang semakin mainstream di Indonesia. Salah satu penyedia layanan pinjaman online atau pinjol di Indonesia adalah Danakini. Perkembangan pesat pinjol di Indonesia muncul karena faktor perkembangan teknologi yang tidak kalah pesatnya dan kebutuhan masyarakat akan produk yang juga meningkat. Danakini sendiri memberikan layanan pinjaman uang tunai kepada customer melalui produk kiniTunai. Namun, selain kiniTunai, Anda juga dapat menikmati layanan-layanan lainnya mulai dari kiniFlexi atau pinjaman uang tunai untuk karyawan dari perusahaan yang telah bekerjasama, kiniCintaku (Kini Cicilan Tanpa Kartu Kredit) untuk pembayaran cicilan di toko mitra Danakini, kiniUsaha atau pembiayaan pembelian barang usaha di toko mitra Danakini, dan kiniBayar yang merupakan dompet digital untuk pembayaran di toko mitra Danakini dan berlaku untuk customer yang juga telah memiliki limit Danakini. 

Anda dapat dengan mudah mengajukan limit pinjaman terlebih dahulu melalui mobile apps Danakini dan menggunakan layanan-layanan dari Danakini juga melalui mobile apps Danakini. Namun, tentunya tidak semua pengajuan pinjaman dapat langsung diterima. Beberapa pemohon bisa saja mengalami penolakan karena alasan tertentu. Seringkali peminjam melakukan beberapa kesalahan pengajuan pinjaman online yang membuat pengajuan tidak dapat diterima. Untuk menghindari penolakan saat pengajuan pinjaman uang melalui kiniTunai, berikut merupakan beberapa kesalahan saat melakukan pinjaman online yang harus Anda hindari.

Baca Juga: Cara Mengajukan Limit Danakini

Dokumen Tidak Lengkap

Kesalahan Pengajuan Pinjaman Online
Sumber: https://unsplash.com/photos/HJckKnwCXxQ

Ada layanan Danakini yang tidak memerlukan pengajuan limit terlebih dahulu seperti kiniCintaku dan kiniFlexi. Akan tetapi untuk dua layanan yang lain yaitu kiniTunai dan kiniBayar, Anda diharuskan untuk melakukan pengajuan limit terlebih dahulu. Terdapat beberapa dokumen yang harus Anda persiapkan. Pertama KTP dan satu dokumen pendukung. Dokumen-dokumen tersebut adalah dokumen pribadi milik peminjam, bukan dokumen orang lain baik itu keluarga maupun kerabat. Dokumen ini perlu dipersiapkan dengan teliti. Pastikan juga data-data yang tertera di dalamnya valid dan akurat. Selain data yang benar, kejelasan tulisan atau gambar saat pengambilan foto juga perlu diperhatikan. Jadi dokumen yang perlu Anda lampirkan saat pengajuan Danakini bukanlah dokumen fisik, melainkan foto dari dokumen Anda yang difoto secara realtime, artinya Anda tidak dapat langsung meng-upload foto dari dokumen Anda yang telah Anda simpan di storage gadget Anda.

Umumnya, dokumen yang sering bermasalah adalah dokumen seperti KTP dan slip gaji. Selain foto yang kurang jelas, ada pula customer yang melakukan foto KTP dan dokumen lain yang ada di layar HP/komputer, bukan foto dari dokumen fisik. Sistem Danakini bisa mendeteksi apakah dokumen tersebut memang dokumen fisik yang difoto atau tidak.  Jadi, pastikan kalau dokumen tersebut terlihat jelas, dan merupakan dokumen fisik yang difoto secara langsung menggunakan kamera dari sistem Danakini. Anda juga diharuskan mengisi form saat pengajuan. Pastikan kalau data-data yang Anda isi dalam form tersebut sudah benar untuk menghindari penolakan pinjaman.

Pinjaman Melebihi Limit

Kesalahan pengajuan pinjaman online selanjutnya adalah pinjaman melebihi limit. Setiap pinjol memiliki kebijakan masing-masing perihal limit, begitu juga dengan Danakini. Sebelum melakukan pengajuan pinjaman, Anda diharuskan melakukan pengajuan limit. Limit yang didapatkan juga bergantung dari masing-masing orang. Besaran limit yang Anda terima bisa Anda lihat pada akun mobile apps Danakini. Jika Anda melakukan pinjaman uang yang melebihi limit yang diterima, hal ini bisa menjadi faktor penolakan. Jadi, sebelum melakukan pinjaman pastikan kalau Anda meminjam tidak melebihi limit yang Anda miliki.

Nomor Telepon Darurat Tidak Valid / Tidak Dapat Dihubungi

Kesalahan Pengajuan Pinjaman Online
Sumber: https://unsplash.com/photos/A0YGJyR24MQ

Hal ini merupakan salah satu kesalahan yang cukup sering terjadi dan membuat pengajuan Anda tidak dapat diproses. Kontak darurat merupakan form yang wajib Anda isi. Tim Danakini akan melakukan verifikasi ke nomor tersebut. Jadi pastikan isi kolom kontak darurat dengan nomor yang benar dan dapat dihubungi. Jika nomor yang dicantumkan tidak valid atau tidak dapat dihubungi bisa menghambat proses pengajuan Anda dan bahkan membuat pengajuan Anda ditolak. Anda dapat mencantumkan nomor telepon keluarga atau saudara untuk membantu Anda dalam proses pengajuan. 

Nomor Rekening Tidak Valid

Sumber: https://unsplash.com/photos/utWyPB8_FU8

Kesalahan pengajuan pinjaman online yang terakhir adalah nomor rekening tidak valid. Pastikan juga kalau nomor rekening yang Anda cantumkan sudah benar karena pencairan dana akan masuk ke rekening tersebut. Jika rekening yang dicantumkan tidak valid, proses pengajuan pinjaman dapat terhambat. Hal ini juga dilakukan untuk melindungi uang yang Anda pinjam serta menghindari kesalahan pada saat proses pengajuan. Jadi, pastikan kalau nomor rekening yang dicantumkan sudah benar. Tentunya tidak hanya nomor rekening, pastikan kalau data-data yang diminta telah diisi dengan baik dan benar.

Danakini

Memastikan ketersediaan seluruh persyaratan menjadi tahap penting sebelum mengajukan pinjaman uang online. Kesalahan-kesalahan di atas merupakan kesalahan pengajuan pinjaman  online yang paling sering terjadi dan membuat pengajuan pinjaman di Danakini berpotensi ditolak. Untuk menjaga keamanan dana dan kewajiban yang menyertainya, pastikan juga untuk selalu memahami regulasi peminjaman dengan baik. Pastikan kalau Anda telah membaca seluruh syarat dan ketentuan yang berlaku. Untuk menjaga keamanan data Anda, pastikan untuk menggunakan layanan pinjaman online yang sudah terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) seperti Danakini.

Danakini adalah salah satu layanan pinjaman online atau P2P lending yang sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK. Danakini merupakan perusahaan berbadan hukum yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi dengan nomor registrasi S-26/NB.213/2018. Keamanan dan sekuritas Danakini telah terjamin, sehingga Anda tidak perlu khawatir saat menggunakan layanan dari Danakini. Untuk menggunakan berbagai layanan yang disediakan oleh Danakini, Anda bisa langsung mengunduh mobile apps Danakini melalui Apps Store dan Google Play Store. Anda bisa mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai Danakini melalui website Danakini dan mengikuti media sosial Danakini. 

About Author

Indakhila Putri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *